
- Shiddiq Wangsaputra, ATTAYA Architects
- Bhima Rahadi, ATTAYA Architects

Pada Sabtu, 5 November 2016, akan diadakan lokakarya BIM bertajuk “Perencanaan dan Pekerjaan Proyek Skala Besar Terpadu dengan Proses BIM” atau “Integrated Large Scale Project Planning and Delivery”. Acara akan diadakan di Airmas Asri 1st Floor/Lobby Meeting Room – Jl. Cikini IV No. 6, dimulai pada pukul 08.30 – 17.30 WIB. Lokakarya akan dipandung oleh Ario Susanto B.Eng.Arch (UB) M.Arch (UNSW) dari IAI – Badan Infrastruktur Praktek Arsitek dan HASSEL Studio, Australia.
Acara ini didukung oleh Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), Airmas Asri, Institut BIM Indonesia dan Center of Excellence for Building Performance (CEBP).
Lokakarya terbuka untuk setiap anggota IAI, pendaftaran berdasarkan “first come first serve” dengan menyertakan nomor anggota IAI masing‐masing dalam e-mail pendaftar. Anggota IAI yang mengikuti lokakarya akan mendapatkan KUM IAI: 4.
Panitia akan mengkonfirmasi kehadiran anda melalui email 2 hari sebelum acara dimulai. Panitia hanya menyediakan 13 unit PC dengan software terpasang di antaranya: Revit dan Navisworks. Peserta dianjurkan membawa notebook/ laptop masing ‐ masing terutama yang menggunakan perangkat kerja BIM di luar yang disebutkan.
Dikarenakan keterbatasan ruangan, peserta hanya dibatasi hingga 30 orang. Bagi yang berminat, Anda bisa melakukan pendaftaran melalui e-mail ke bipabim@gmail.com.
Pada 14 Oktober 2016 diadakan diskusi panel dengan topik: “Implementasi BIM dan Tantangan Pengembangan Protokol BIM untuk Indonesia“. Diskusi ini menghadirkan tiga pembicara dari kalangan profesional dan empat pembicara dari kalangan akademisi. Pembicara dari kalangan profesional yakni:
Sedangkan pembicara dari kalangan akademisi adalah:
Selain itu, Sekretaris Jendral Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR, Bapak Panani Kesai, MSc. beserta rombongan juga berkenan hadir untuk urun rembung dalam implementasi teknologi BIM dalam industri konstruksi di Indonesia.
Diskusi ini diikuti oleh sekitar 100 peserta dimana sekitar 60% adalah dari kalangan profesional yakni konsultan arsitektur, konsultan M&E, konsultan struktur, vendor software. Sementara peserta dari kalangan mahasiswa terdiri dari mahasiswa dari kampus- kampus di Bandung dan Jakarta.
Materi presentasi dapat diperoleh di sini.
Video diskusi dapat dilihat di sini.